Quiz Pra UTS Praktikum Jaringan Komputer

Nama   : Fellix Juwantono   

NIM      : 12190153

Kelas   : 12.3A.11

 

1. Apakah jaringan komputer?

Hubungan antara dua komputer / lebih yang dapat saling berkomunikasi  

 

2. Jelaskan elemen dasar jaringan komputer!

- Router :  Berfungsi untuk menghubungkan dua jaringan atau lebih sehingga pengiriman data dari satu perangkat ke perangkat lain bisa diterima. Router itu bisa menghubungkan network / jaringan yang menggunakan topologi seperti bus, star dan ring.

- Bridge : Berfungsi untuk memperluas jaringan ke bentuk jaringan lain yang lebih luas sehingga bisa dipergunakan pada perangkat lain. Dalam kinerja Bridge ini ia harus mengenali alamat MAC yang biasanya mentransmisikan sebuah data ke jaringan, baru kemudian bridge membuat tabel otomatis. Kelebihan perangkat bridge ini ialah ia bisa menentukan segmen mana yang akan di rooting atau disaring. 

- Hub : Berfungsi untuk membagi server ke jaringan lain, adapun kelemahan dari Hub ini ialah jika ia rusak maka transmisi jaringan ke komputer juga tidak dapat berjalan dengan begitu dia tidak dapat mengatur kecepatan data yang di kirimkan ke komputer lainnya.

Prinsip kerja hub ialah dengan cara menyalin sekumpulan / paket data dari sebuah sumber yang tersambung dengan port pada hub itu dan membagikan kepada seluruh port yang tersambung dengan hub tersebut.

- Switch : Fungsinya hampir sama dengan HUB, ia bisa membagi-bagi jaringan lokal ke banyak perangkat komputer. Sementara fungsi utamanya switch ini ialah untuk menerima sinyal, mengirimkan data jaringan dari server ke jaringan perangkat lain.

Namun, kelebihan switch dibandingkan hub adalah switch lebih cerdas dalam membagi sinyal koneksi. Dengan kata lain, switch mampu membuat beberapa komputer mendapatkan kecepatan internet yang setara.

- Access Point : kegunaannya mirip dengan router. Namun Access Point memiliki fungsi yang sebenarnya ialah untuk memancarkan Wireless sinyal yang dipancarkan dari router untuk membuat jaringan WLAN. Salah satu kelebihan Access Point ini adalah dapat tersambung langsung dengan broadband atau router.

- Kabel : Kabel merupakan penghantar arus dari dan ke sebuah perangkat. Ada banyak jenis kabel yang digunakan ke perangkat koputer dan biasanya berjenis Unshielded Twisted Pair (UTP) dan masih banyak lagi yang lainnya.

- NIC : NIC atau Network Interface Card merupakan kartu yang juga berperan penting bagi komputer. NIC biasanya ditanamkan pada komputer sehingga perangkat bisa terhubung dengan jaringan LAN. Adapun fungsi NIC ini membuat perangkat dapat terhubung dengan jaringan melalui koneksi kabel.

- Modem : Modem merupakan perangkat keras yang dapat menghantarkan perubahan data sinyal menjadi analog untuk selanjutnya kembali menjadi data sinyal digital sehingga komputer dapat dijalankan. Biasanya ketika modem mendapatkan sinyal analog maka ia akan merubahnya menjadi signal digital dan menghantarkannya ke komputer. Dalam artian, modem itu bisa membuat komputer/PC kita terkoneksi dengan jaringan internet.

- Repeater :

Contoh perangkat jaringan komputer yang selanjutnya adalah repeater. Repeater merupakan perangkat jaringan untuk memperkuat sinyal. Perangkat repeater dapat memperkuat sinyal. Perangkat repeater dapat memperkuat sinyal pada jarak jauh. Fungsi repeater adalah :

  1. Memperluas Jangkauan Sinyal Server
    Jadi, jika sebuah server menggunakan repeater maka sinyalnya akan bisa diakses lebih jauh oleh perangkat lain.Maksudnya adalah, dalam jarak yang lebih jauh sebuah perangkat bisa mengakses paket data dari server.

  2. Mempermudah Mengakses Sinyal WiFi
    Dengan adanya repeater, maka banyak perangkat yang lebih mudah dalam mengakses wifi karena jaringan sudah diperkuat dengan menggunakan repeater.

  3. Meminimalisir Penggunaan Kabel Jaringan
    Penggunaan repeater meminimalisir adanya kabel jaringan yang cukup banyak. Itu karena repeater memperkuat sinyal sehingga tidak memerlukan kabel untuk mengakses paket data.

- Konektor : Konektor merupakan sebuah alat yang menghubungkan kabel dengan Network Adaptor. Keberadaan konektor ini juga sangat vital bagi perangkat komputer sebab jika tidak ada alat tersebut maka komputer juga tidak dapat dioperasikan dengan semestinya.

- Server : Perangkat jaringan komputer merupakan alat atau piranti yang berguna untuk mencapai tujuan dari fungsi jaringan komputer. Salah satu jenis piranti tersebut adalah server. Server adalah sebuah komputer atau perangkat yang menyediakan layanan atau service pada client yang terhubung dengannya.

Biasanya komputer server dibekali dengan spesifikasi tinggi untuk prosesornya, seperti RAM 16GB dipadukan Intel Xeon. Kegunaan komputer server adalah sebagai penyedia data informasi yang nantinya akan dikirimkan dan juga disebarkan melalui jaringan.

- User / Client : Komputer user atau client adalah komputer umum yang digunakan untuk memeroleh data dari server. Komputer client yang telah terhubung dalam suatu jaringan, berfungsi untuk memeroleh informasi atau data dari komputer server. Sistem jaringan antar komputer seperti ini sering kita jumpai di berbagai kehidupan sehari-hari, seperti warnet, atau laboratorium komputer.  

 

3.Sebutkan dan jelaskan topologi komputer! 

1. Topologi Ring

Topologi ring atau sering disebut dengan topologi cincin merupakan suatu topologi jaringan yang dipakai untuk menghubungkan sebuah komputer dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar seperti cincin. Jenis topologi jaringan ini umumnya hanya menggunakan LAN card agar masing-masing komputer terkoneksi.

Pengertian Topologi Ring 
Gambar Topologi Ring

Jenis topologi ini paling banyak digunakan di lingkungan perkantoran atau perusahaan. Secara umum, topologi ring memiliki karakteristik khusus, yaitu menggunakan kabel tipe UTP dan Patch Cable yang membentuk jaringan seperti lingkaran dan terdiri dari beberapa node yang disusun secara seri.

Adapun cara kerja topologi ring adalah sebagai berikut :

  • Masing-masing node pada sentral terdapat penguat sinyal di kedua sisinya. Dengan begitu, maka setiap perangkat akan saling menguatkan sinyal.

  • Proses penerimaan dan penerusan sinyal dibantu oleh sebuah token. Alat bernama token ini juga berfungsi sebagai pengantar data ketika dibutuhkan oleh sebuah node.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Ring

Kelebihan Topologi Ring :

  • Biaya untuk instalasinya cenderung murah

  • Performa koneksi cukup baik

  • Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah

  • Implementasinya mudah dilakukan

Kekurangan Topologi Ring :

  • Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terhitung rumit

  • Pada jaringan ini tabrakan arus data sangat rentan terjadi

  • Koneksi pada jaringan akan terputus jika salah satu koneksi bermasalah

     

2. Topologi Bus

Topologi bus adalah topologi jaringan yang lebih sederhana. Pada umumnya topologi jaringan ini dilakukan pada installasi jaringan berbasis kabel coaxial.

Topologi ini memakai kabel coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang digunakan adalah BNC, Terminator, dan TBNC.

Topologi BusGambar Topologi Bus

Jenis topologi ini biasanya digunakan untuk jaringan komputer perusahaan dengan skala kecil. Karakteristik khusus topologi bus yaitu penggunaan kabel tunggal yang terbentang di sepanjang jaringan dan berfungsi sebagai kabel utama (backbone).

Adapun cara kerja topologi bus adalah sebagai berikut :

  • Setiap perangkat komputer terhubung dengan kabel utama (backbone) dimana masing-masing komputer dapat saling berkirim dan menerima paket data.

  • Proses pengiriman paket data antar komputer hanya dapat dilakukan ketika kabel utama dalam keadaan bebas dimana komputer lain sedang tidak melakukan pertukaran data.

  • Pengiriman data dari suatu komputer ke komputer lainnya dilakukan dengan menggunakan sinyal yang tersebar di kabel jaringan. Hanya komputer dengan IP atau alamat MAC yang sama dengan yang dituju yang akan menerima sinyal.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Bus 

Kelebihan Topologi Bus :

  • Kemudahan dalam penambahan client atau workstation baru

  • Mudah digunakan dan sangat sederhana

  • Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan sedikit

Kekurangan Topologi Bus :

  • Sering terjadi tabrakan arus data

  • Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien

  • Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan

  • Jika ada masalah pada kabel, misalnya terputus, maka komputer workstation akan terganggu.


3. Topologi Star

Topologi star atau disebut juga dengan topologi bintang adalah topologi jaringan berbentuk bintang dimana pada umumnya memakai hub atau switch untuk koneksi antar client. Topologi jaringan komputer ini paling sering digunakan saat ini karena memiliki banyak kelebihan.

Pengertian Topologi Star 

Gambar Topologi Star

Jenis topologi ini juga cukup banyak digunakan di perkantoran atau perusahaan dengan skala kecil dan menengah. Karaktersitik khusus dari topologi star adalah adanya satu jaringan yang berfungsi sebagai pusat segala aktivitas, dimana setiap komputer host memiliki kabel tersendiri yang terkoneksi langsung dengan perangkat pusat hub dengan sistem point-to-point.

Adapun cara kerja topologi star adalah sebagai berikut :

  • Beberapa jaringan komputer terhubung dengan pusat (hub atau switch) dimana jaringan pusat tersebut berfungsi sebagai server sentral.

  • Perangkat pusat hub atau switch akan menyimpan daftar Content Addressable Memory (CAM) pada memorinya. CAM akan menyimpan semua alamat perangkat komputer yang terhubung dengan switch.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Star

Kelebihan Topologi Star :

  • Jaringan topologi ini tetap berjalan baik walaupun salah satu komputer client bermasalah

  • Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik

  • User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan

  • Lebih fleksibel

Kekurangan Topologi Star :

  • Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel

  • Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah

  • Topologi star sangat tergantung pada terminal pusat.


4. Topologi Mesh

Topologi jaringan mesh (jala) adalah suatu topologi jaringan dimana setiap perangkat komputer saling terhubung secara langsung (dedicated link). Topologi mesh biasanya digunakan untuk rute yang banyak dengan menggunakan kabel tunggal sehingga proses pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa melalui hub atau switch.Pengertian Topologi Mesh Gambar Topologi Mesh

Jenis topologi jaringan komputer ini biasanya digunakan pada jaringan yang memiliki perangkat komputer sedikit. Pada topologi ini, koneksi antar komputer terhubung secara langsung sehingga meningkatkan kecepatan proses transfer data karena tidak ada perantara.

Adapun cara kerja topologi mesh adalah sebagai berikut :

  • Setiap node dalam jaringan komputer terhubung secara langsung ke node yang dituju dengan menggunakan kabel.

  • Proses transfer data antar perangkat komputer berlangsung lebih cepat karena terhubung langsung dengan menggunakan kabel.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Mesh

Kelebihan Topologi Mesh :

  • Bandwidth limit nya cukup besar

  • Security data pada topologi ini sangat baik

  • Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak

Kekurangan Topologi Mesh :

  • Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak

  • Biaya installasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel

  • Installasinya sangat rumit


5. Topologi Tree

Topologi tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus dan topologi star. Topologi jaringan berbentuk tree pada umumnya dipakai untuk interkoneksi antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda.

Topologi Tree
Gambar Topologi Tree

Jenis topologi jaringan ini memiliki karakteristik khusus, yaitu adanya kabel utama sebagai penghubung beberapa hub pada jaringan star, memiliki hierarki, dan memiliki hub sebagai server pusat yang mengatur arus data.

Kelebihan dan Kekurangan Topologi Tree

Kelebihan Topologi Tree :

  • Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas

  • Susunan topologi ini terpusat secara hirarki sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah

Kekurangan Topologi Tree:

  • Topologi tree memiliki kinerja jaringan yang lambat

  • Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya installasinya mahal

  • Kabel backbone merupakan sentral dari topologi ini

  • Bila komputer bagian atas bermasalah, maka komputer bagian bawah juga akan bermasalah

 

4.  Jelaskan ip address dan range nya! 

IP address merupakan alamat dari sebuah komputer yang dibentuk oleh sekumpulan bilangan biner sepanjang 32 bit, yang dibagi atas 4 bagian  

IP address merupakan sebuah indetitas dari host pada jaringan komputer IP address yang digunakan untuk keperluan LAN/intranet disebut sebagai IP address local Sedangkan IP address yang digunakan untuk keperluan internet disebut IP address public

Pembagian Kelas IP Address


5. Screenshoot ip address pada hp kalian, termasuk dalam kelas berapa? 

IP Address kelas B

6. sebutkan kegunaan dan tujuan subnetting?

1. Untuk mengatasi masalah perbedaan perangkat keras (hardware) dan media fisik yang digunakan suatu jaringan
2. Mengurangi efek broadcast
3. Untuk meningkatkaan kemanan jaringan
4. Penggunaan ip addres menjadi efisien

 

7. jelaskan rumus menghitung jumlah subnet dan host per subnet! 

Rumus :

Net : 2n

Host : 2h - 2

Ket :

N: Network dengan Binary (1) (setelah default)

Host dengan Binary (0) (setelah default)

 

8. sebutkan dan jelaskan pengkabelan pada kabel UTP!

Straight

Kabel straight merupakan jenis kabel yang memiliki cara pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung lainnya. Fungsi kabel straight ini biasanya digunakan untuk pemasangan device yang berbeda.

Susunan warna :

  1.   Putih Orange

  2.   Orange

  3.   Putih Hijau

  4.   Biru

  5.   Putih Biru

  6.   Hijau

  7.   Putih Coklat

  8.   Coklat

 

Cross Over

Kabel cross merupakan kabel dengan susunan warna yang berbeda setiap ujungnya. Fungsi kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan device yang sama. 

Susunan warna :

ujung 1 :

  1.   Putih orange

  2.   Orange

  3.   Putih hijau

  4.   Biru

  5.   Putih biru

  6.   Hijau

  7.   Putih coklat

  8.   coklat

     

ujung 2

  1.   putih hijau

  2.   hijau

  3.   putih orange

  4.   biru

  5.   putih biru

  6.   orange

  7.   putih coklat

  8.   coklat

 

9. jelaskan dan sebutkan jenis MikroTik. 

- Mikrotik RouterOS : Merupakan sistem operasi berbasis UNIX yang mampu menjadikan komputer biasa yang mampu menyediakan fitur seperti router, firewall, bridge, hotspot, proxy server dan lainnya. Karena sangat mudah digunakan, banyak orang menggunakan sistem operasi ini untuk membangun router mereka.

- RouterBoard : Jika Mikrotik RouterOS berupa sistem operasi perangkat lunak, RouterBoard justru sebuah perangkat keras jaringan yang dikembangkan oleh Perusahaan Mikrotik. RouterBoard diinstal sistem operasi mikrotik RouterOS. Meski berbentuk perangkat keras, namun RouterBoard berukuran sangat kecil dan praktis.

RouterBoard terdiri atas processor, RAM, ROM dan memory flash. Harganya di pasaran juga tidak mahal. Harga RouterBoard RB750 berkisar antara Rp 600 ribu hingga Rp 700 ribu saja.

 

10. sebutkan fitur yang dimiliki MikroTik.  

Fitur-fitur dari Mikrotik :

Penanganan Protokol TCP/IP:

  • Firewall dan NAT
  • Routing - Static routing
  • Data Rate Management
  • Hotspot
  • Point-to-Point tunneling protocols
  • Simple tunnels
  • IPsec
  • Web proxy
  • Caching DNS client
  • DHCP
  • Universal Client
  • VRRP
  • UPnP
  • NTP
  • Monitoring/Accounting
  • SNMP
  • M3P
  • MNDP
  • Tools
  • Aneka Ragam

 

Layer 2 konektivitas

  • Wireless
  • Bridge
  • Virtual LAN
  • Synchronous
  • Asynchronous
  • ISDN
  • SDSL

 

11. sebutkan dan jelaskan akses ke Router MikroTik.

1. Via Console/Command Mikrotik

Jenis router board maupun PC bisa kita akses langsung via console/shell maupun remote akses menggunakan PUTTY

2. Via Web Browser

Mikrotik bisa juga diakses via web/port 80 pada browser.

3. Via Winbox

Mikrotik bisa juga diakses/remote menggunakan tool winbox (utility kecil di windows yang sangat praktis dan cukup mudah digunakan).

4. Via Telnet

Kita dapat me-remote MikroTik menggunakan telnet melalui program aplikasi ”command prompt” (cmd) yang ada pada windows. Namun, penggunaan telnet tidak dianjurkan dalam jaringan karena masalah keamanannya

 
12. jelaskan DNS dan NTP. 

DNS : Domain Name Server atau DNS adalah sebuah sistem yang menghubungkan Uniform Resource Locator (URL) dengan Internet Protocol Address (IP Address).

Normalnya, untuk mengakses internet, Anda perlu mengetikkan IP Address sebuah website. Cara ini cukup merepotkan. Sebab, ini artinya, Anda perlu punya daftar lengkap IP Address website yang dikunjungi dan memasukkannya secara manual.

Network Time Protocol (NTP) : sebuah protokol yang digunakan untuk pengsinkronan waktu di dalam sebuah jaringan bisa pada jaringan LAN (Local Area Network) maupun pada jaringan internet dan untuk sinkronisasi jam-jam sistem komputer di atas paket-switching, variabel-latency jaringan data. Proses sinkronisasi ini dilakukan didalam jalur komunikasi data yang biasanya menggunakan protokol komunikasi TCP/IP. Sehingga proses ini sendiri dapat dilihat sebagai proses komunikasi data yang hanya melakukan pertukaran paket-paket data saja. 

 
13. sebutkan dan jelaskan mode pada wireless MikroTik. 
Mode Alignment only : digunakan untuk membantu pada saat pointing dengan indikator beeper / buzzer pada routerboard,seperti disaat mendapatkan sinyal bagus beeper akan berbunyi dengan otomatis dengan menambakan script.

Mode AP-Bridge : untuk mode ini sering kita gunakan karena pada mode AP-Bridge ini digunakan untuk pemancar agar client yang berada dibawahnya bisa terkoneksi ke jaringan tersebut.
 
Mode Station : pada mode ini sering kita sebut dengan client,karena mode ini digunakan untuk penerima dari mode AP-Bridge(pemancar),dapat dikatakan sebagai penguat sinyal karena jarak yang jauh.

Mode Station-Bridge : pada mode ini hampir sama dengan mode diatas,yaitu mode Station,dimana mode tersebut bertindak sebagai client atau memperkuat sinyal dan sekaligus membridge network,perlu diingat perangkat ap-bridgenya harus mikrotik juga.

Mode Station-Psudobridge : mode station-psudobridge merupakan pengembangan dari mode station standar.sama-sama menjadikan wireless sebagai client. perbedaannya adalah pada Mode Station-Pseudobridge support untuk membuat network yang sifatnya Bridge Network, Di dalam penggunaan mode ini terdapat konsekuensi dimana untuk bridging pada L2 tidak bisa dilakukan secara penuh, dalam artian mac-address sebuah perangkat yang berada di bawah perangkat wireless (PC end user) tidak terbaca pada sisi Access Point.

Mode Station-psudobridge-clone : hampir sama dengan mode station-psudobrige, perbedaannya pada mode ini bisa melakukan cloning mac address dari perangkat yang terhubung ke station (end user).

Mode Station-WDS : Mode Station-WDS berfungsi sebagai penerima/client dari sebuah Access Point yang mengaktifkan protocol WDS, Kekurangan protokol WDS adalah penurunan throughput wireless hingga 50%, perlu diketahui bahwa antara vendor yang satu dengan vendor yang lain fungsi WDS belum tentu compatible, begitu juga dengan WDS pada mikrotik.

Mode WDS-Slave : Mode WDS-Slave ini berfungsi sebagai pemancar (Access Point) sekaligus sebagai penerima (Station) atau disebut juga dengan repeater, Mode ini merupakan salah satu solusi apabila ingin membangun sebuah repeater tetapi perangkat yang dimiliki hanya menggunakan 1 card wireless card.

Mode Bridge : Mode bridge digunakan sebagai Access point atau pemancar akan tetapi hanya bisa melayani  satu client atau disebut juga dengan PTP (Point To Point), mode ini juga bisa kita gunakan untuk network yang sifatnya Routing ataupun Bridging. Untuk menggunakan mode ini perangkat Routerboard  minimal memiliki lisensi level 3, sebagai contoh untuk type produk Embedded 5.xGHz jenis SXT-5HnD yang hanya memiliki license level 3, kita bisa membuat koneksi point to point dengan menggunakan 2 buah perangkat tersebut.

Mode NStreme Dual Slave : Pada dasarnya mekanisme kerja pada interface wireless adalah half duplex, akan tetapi dengan menggunakan mode ini kita dapat mengaktifkan mekanisme kerja full duplex, mode ini  merupakan proprietary didalam wireless mikrotik, tentunya kita juga membutuhkan 2 wireless card dan 2 antenna pada masing-masing wireless router mikrotik.
14. jelaskan cara membuat security profile untuk Wireless MikroTik   
1.Masuk menu Wireless, pada tab Security Profile klik tanda (+)


2.Kemudian isikan kolom Name sesuai keinginan kalian, disini saya isikan dengan “pass13”, isikan WPA Pre-Shared Key dan WPA2 Pre-Shared Key dengan password sesuai keinginan, lalu ok.


3.Jika telah selesai mengkonfigurasi security profile seperti langkah di atas, maka security profile yang kita buat tadi akan muncul seperti gambar di bawah ini.


4.Kemudian kita lakukan konfigurasi pada wireless dengan masuk ke menu Wireless, lalu klik pada kolom wlan kita enable dengan mengklik tanda centang, isi kolom Mode dengan ap bridge, isi kolom SSID sesuai keinginan kalian, dan isikan kolom Security profile dengan security profile yang kita konfigurasikan tadi, lalu ok.


5.Lalu lakukan pengujian dengan menghubungkan PC ke wireless yang kita buat tadi


6.Pada saat kita akan terhubung dengan wireless yang kita buat tadi, akan muncul tampilan seperti ini, isikan security key dengan password yang kita buat di security pofile tadi, lalu ok.
 
 
15. Jelaskan perbedaan Switch dan Bridge pada MikroTik. 

Mode Switch

Pada umumnya RouterBoard memiliki beberapa interface ethernet. Walaupun interface-interface tersebut merupakan interface router yang setiap interfacenya harus terhubung ke jaringan yang berbeda-beda. Namun, interface tersebut dapat difungsikan sebagai port switch.

Untuk menghubungkan beberapa port ethernet, dibutuhkan hardware khusus yakni switch chip yang ditanam di routerboard. Sebuah routerboard bisa difungsikan sebagai switch bila didalam router tersebut sudah terpasang switch-chip. Switch-chip mampu melakukan forwarding frame ethernet secara full duplex dan independen tanpa membebani prosesor di Router.

Terdapat berbagai macam jenis Switch chip yang ada pada routerboard. Walaupun sama-sama memiliki fungsi switch, namun masing-masing memiliki fitur yang berbeda-beda. Fungsi switch hanya bisa melakukan penggabungan ethernet interface selama ethernet tersebut masih dalam satu switch chip yang sama. Artikel mengenai switch-chip pada routerboard sudah pernah kita bahas disini. Dengan fungsi port switching ini memungkinkan melakukan tranfer data dengan kecepatan penuh diantara sekelompok port. Namun kelemahannya, kita tidak bisa memonitoring trafik antar port yang masih dalam satu switch.

Kita telah melakukan pengetesan untuk mengetahui penggunaan CPU Load bila menggunakan teknik switch ini. Lalu bagaimana hasilnya? Berikut hasil pengetesan yang sudah dilakukan

Terlihat bahwa CPU Load-nya 0%. Kenapa bisa begitu? karena proses switching terjadi dilevel hardware yakni pada switch-chip yang tertanam di routerboard sehingga tidak membebani prossesor.


Sangat mudah untuk membangun jaringan bridge/switch tetapi masalah juga sering terjadi. Beberapa masalah kadang terjadi pada jaringan yang bersifat bridge/switch, misal :

  • Permasalahan pada host di dalam segmen akan berimbas ke host lain di bridge yang sama (mis: ip conflict, netcut, DHCP tandingan dll)

  • Sulit untuk membuat fail over system

Mode Bridge

Hampir mirip dengan switch, kita bisa menggabungkan beberapa interface yang berbeda menjadi satu segmant dengan menggunakan teknik bridging. Membuat beberapa interface seolah-olah menjadi satu artinya adalah tidak ada perbedaan segmen jaringan didalamnya. Misal, kedua interface ethernet dibridge maka kedua interface tersebut akan menangani jaringan yang sama. Kita juga bisa melakukan bridging antara interface ethernet dengan wireless yang mana hal tersebut tidak bisa dilakukan dengan metode switching. Artikel mengenai cara setting brigde pada Mikrotik dapat kita lihat disini. Teknik bridge bisa dilakukan di semua produk Mikrotik baik routerboard maupun PC.

Dengan menggunakan mode bridge kita dapat menanggulangi network loop dengan mudah, yakni menggunakan protocol STP (Spanning Tree Protocol) dan RSTP (Rapid Spanning Tree Protocol).


Namun dengan menggunakan teknik bridge ini kita bisa memoritoring trafik antar port. Ada 4 jenis ethernet yang dapat dijadikan bridge port yakni Ethernet, Vlan, Wireless, VPN (mengaktifkan BCP), dan Tunnel (EoIP). Karena teknik bridge ini bekerja dilevel software, maka paket data yang masuk akan terbaca di prosessor sehingga menyebabkan CPU-Loadnya akan naik.  Kita akan melakukan pengetesan untuk mengetahui CPU Load-nya. Berikut hasilnya




Dari hasil diatas terlihat bahwa dengan melewatkan trafik yang cukup tinggi maka CPU Load-nya naik menjadi 40%. Hal ini terjadi karena mode bridge untuk prosesnya dilakukan di CPU.
 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas Pertemuan 3 Statistika

Tugas Pertemuan 12 Sistem Operasi

Tugas Pertemuan 12 Jaringan Komputer